SMAIT Insan Sejahtera

Outing Class Historical Tour, SMAIT Insan Sejahtera Kunjungi 8 Destinasi di Kota Bandung

Sabtu, 29 Oktober 2022 SMAIT Insan Sejahtera melaksanakan kegiatan Outing Class Historical Tour di Kota Bandung. Sebanyak 8 destinasi bersejarah menjadi daftar kunjungan diantaranya adalah Museum Mandala Wangsit, Museum Gedung Sate, Museum POS, Museum Geologi, Museum Preanger, Titik KM. 0 Kota Bandung, Lapas Banceuy, Gedung Indonesia Menggugat dan Rumah Inggit.

Keberangkatan pukul 06.15 WIB dengan menggunakan dua bis pariwisata, serta dipandu oleh Guru-Guru yang bertugas membantu kegiatan Outing Class Historical Tour di Kota Bandung. Peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 118 orang, 101 orang siswa/i dan 17 Guru Pendamping.

Destinasi pertama, yaitu Museum Mandala Wangsit yang terletak di Jln. Lembong Kota Bandung. Museum Mandala Wangsit, dulunya merupakan Markas Besar Divisi Siliwangi tahun 1949-1950 yang menyimpan bukti peninggalan pemberontakan APRA (Angkatan Perang Ratu Adil).

Setelah dari Museum Mandala Wangsit, peserta langsung bermutasi ke Gedung Sate untuk menonton video berdirinya Gedung Sate dan menikmati pameran seni khas Gedung Sate. Selesai dari Museum Gedung Sate, destinasi selanjutnya adalah Museum POS. Di Museum POS, peserta mendapat sesi foto individu untuk Prisma POS, berupa prangko foto pribadi yang dapat dibawa pulang.

Selesai Sesi Foto Prisma POS, peserta diarahkan menuju Museum Geologi. Di Museum Geologi peserta mendapat informasi terkait ke-Geologian, batuan, fosil Dinosaurus, zaman purba sampai ke fosil fauna yang ditemukan di Provinsi Jawa Barat. Sekaligus jadi destinasi terakhir sebelum melaksanakan ISHOMA (istirahat, sholat dan Makan) sebelum menuju destinasi selanjutnya.

Dari Museum Geologi, peserta menuju Museum Preanger yang terletak didalam sebuah Hotel, yaitu Grand Hotel Preanger. Kedatangan disambut oleh welcome drink dan diarahkan menuju sebuah ruangan yang menunjukan peristiwa penting dari Kunjungan Charlie Chaplin dan ada ruangan yang khusus didedikasikan untuk salah satu tokoh dunia Wolff Schoemaker, seorang arsitek dunia yang berperan besar untuk merancang berbagai bangunan di Bandung.

Tidak jauh dari Grand Hotel Preanger, terdapat landmark KM. 0 Bandung, dari Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat. Selesai foto bersama di KM.0 Kota Bandung, peserta bersiap untuk destinasi selanjutnya adalah Lapas Banceuy. Lapas banceuy berbeda dengan destinasi sebelumnya, karena lokasi nya yang tertutup dan diantara gedung-gedung didaerah Braga, sehingga tidak terlihat seperti ada bangunan bersejarah disana.

Namun, SMAIT Insan Sejahtera berkesempatan untuk mengunjungi Lapas Banceuy yang merupakan tempat Presiden Soekarno ditahan. Bangunan Lapas banceuy berupa kamar tahanan, masih terdapat kasur tahanan dan ada beberapa kendi didalam kamar tersebut.

Setelah dari Lapas Banceuy, peserta beraslih ke Gedung Indonesia Menggugat. Gedung Indonesia Menggugat dulu digunakan sebagai landraad atau tempat mengadili para pejuang kemerdekaan yang tertangkap dan memberontak terhadap kebijakan pemerintah kolonial Belanda, termasuk Presiden Soekarno. Di dalam Gedung Indonesia Menggugat terdapat dekorasi ruang sidang lengkap dengan meja hakim dan pagar pembatas.

Destinasi terakhir adalah Rumah Bersejarah Inggit Garnasih, merupakan rumah dari Istri ke-dua Presiden Soekarno. Saat berkunjung, peserta diberikan cerita menarik antara Presiden Soekarno dan Inggit Garnasih, serta perjuangan dalam mencapai Indonesia Merdeka. Banyak pembelajaran yang dapat diambil dari perjalanan hidup Inggit Garnasih dan Presiden Soekarno.

Rumah bersejarah Inggit Garnasih sebagai penghujung destinasi Outing Class Historical Tour di Kota Bandung kali ini. Pukul 19.00 peserta bersiap untuk kepulangan ke Sumedang. Semoga dengan terlaksananya kegiatan ini dapat memberikan wawasan baru dan menambah Nasionalisme peserta agar tidak merupakan sejarah.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *